31 C
Demak
24 September 2023
spot_img

Zona Merah Berlakukan PPKM Mikro

Cilacap, Demaknews.id – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro diterapkan di wilayah tingkat RT berstatus zona merah, khususnya di tiga kecamatan dengan lonjakan kasus signifikan. Yakni Kecamatan Cimanggu, Maos, dan Sampang.

Hal itu disampaikan Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji, saat mengunjungi acara Serbuan Vaksinasi Nasional TNI Polri, dalam rangka Hari Bhayangkara ke–75, di Graha Darusalam Cilacap, Sabtu (26/6/2021). Menurutnya, akhir-akhir ini paparan Covid-19 semakin meningkat.

“Untuk itu, wilayah RT yang kena zona merah untuk ‘lockdown’. Ini perlu kerja sama dengan TNI-Polri melalui Babinsa dan Babinkamtibmas, juga Satpol PP,” kata Bupati Tatto.

Kedisiplinan dalam PPKM Mikro, tegas bupati, memerlukan komitmen bersama yang diimbangi dengan kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksinasi, agar terbentuk kekebalan kelompok (herd immunity). Dengan begitu, paparan infeksi Covid-19 dapat diturunkan.

“Vaksinasi ini akan kontinyu, terus dilakukan sampai mencapai target di akhir tahun. Sampai seluruh masyarakat Cilacap divaksin, sehingga tercipta herd immunity,” tegas Tatto.

Kapolres Cilacap, AKBP Leganek Mawardi, menjelaskan, pihaknya bersama TNI, Linmas, dan Satpol PP di tingkat kecamatan hingga RT terus berupaya untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Hasil evaluasi kedisiplinan masyarakat, kadang masih lalai dan abai. Sehingga dilaksanakan evaluasi skala mikro bagi RT maupun desa zona merah untuk dikarantina di wilayah setempat, dengan memanfaatkan fasilitas yang ada di sana,” jelasnya.

Pihaknya mengimbau warga Cilacap untuk tidak beraktivitas di luar rumah lebih dari pukul 21.00 WIB. Imbauan tersebut juga berlaku bagi pengelola pusat perbelanjaan, kafe, maupun tempat hiburan lainnya.

Selain itu, jumlah undangan pada acara hajatan dibatasi maksimal 30 orang. Pembatasan dilakukan secara ketat, mengingat perkembangan Covid-19 klaster hajatan cukup tinggi.

“Mudah-mudahan ini dapat dipatuhi masyarakat. Walau sekarang sudah divaksin, namun tetap displin dan protokol kesehatan dapat dipatuhi,” kata Kapolres.

Sebagai informasi, kegiatan Serbuan Vaksinasi Nasional TNI-Polri merupakan upaya percepatan vaksinasi bagi masyarakat yang digelar secara serentak dengan target satu juta orang per hari. Di Cilacap, kegiatan ini dilaksanakan pada empat titik sejak Kamis (24/6/2021), yakni di Graha Darusaalam, GOR Tennis Indoor,, GOR Wijayakusuma, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Cilacap.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, target vaksinasi Covid-19 tahap I dan II sebanyak 256.865 orang, yang terdiri dari tenaga kesehatan, pelayan publik, dan lansia. Dari jumlah tersebut, sebanyak 120.056 orang (46,7 persen) telah menerima vaksin dosis pertama dan 67.082 orang (26,1 persen) menerima vaksin dosis kedua. (Sumber Pemprov Jateng-03)

Related Articles

- Advertisement -spot_img